Senin, 24 Juni 2013

Miracle Of Love

Suasana malam minggu di kota Jakarta hari itu memang terasa berbeda bagi Gilang,karena cowok yang bekerja sebagai executive produser di salah satu stasiun televisi swasta ini,karena dia mesti ngerjain sesuatu ( ceile Syahrini banget) “ Udah selesai belum kerjaan kamu ?” tanya Risty,pacar Gilang “ Belum, masih banyak nih ?” “ Lang,aku pulang dulu,udah sore nih .” kata Risty “ Mau pulang sama siapa ? naik angkot ?” “ Iya,emang mau naik apa ?” kata Risty “ Nggak,aku anterin kamu ?” kata Gilang “ Lha terus kerjaan kamu gimana ?” tanya Risty “ Udah,yang penting aku anterin kamu dulu Ris.” Kata Gilang Gilang pun mengantar Risty sampai ke depen rumahnya “ Makasih ya Lang.” kata Risty “ Nggak mampir dulu Lang ?” tanya papa Risty “ Makasih Om,soalnya Gilang mesti balik ke kantor lagi.” Kata Gilang Nggak lama,Gilang sampai di kantornya “ Ah,abis nganterin pacar,sekarang kerja lagi deh .” kata Gilang “ Lo mah bisa refreshing,gue dari tadi di depan computer melulu.” Kata Razy “ Ya derita lo kali,hehe.” Kata Gilang “ Awas lo ya.” Kata Razy.dia mengelitiki badan Gilang “ Udah,gue nyerah,gue nyerah.” Kata Gilang Risty baru aja selesai mandi,habis mandi dia istirahat di kamar,dan Risty tertidur,dalam tidurnya dia mimpi kalau Gilang kecelakaan “ Astaga,gue mimpi apa tadi ?”Pikir Risty,dia lalu telpon Gilang “ Kamu nggak apa-apa Lang ? tanya Risty “ Aku nggak apa-apa Ris,udah kamu tenang aja.” Risty mencoba memejamkan matanya,tapi dia nggak bisa tidur sampai pagi,dia menceritakan mimpi itu ke mama dan Rika,adiknya “ Udah Mbak,mimpi tuh Cuma bunga tidur aja,Mbak udah berkali-kali mimpi kayak gitu,tapi Mas Gilang nggak apa-apa kan ?” kata Rika “ Iya sih,tapi Mbak tetep aja takut Rik.” “ Itu tandanya kamu butuh refreshing Ris,gimana kalau abis sarapan ini mama ajak kamu sama Rika ke mall.” Kata Mamanya “ Wah boleh juga tuh.” Kata Rika Sementara itu Gilang siap-siap mau berangkat kerja,dia lagi nyiapin mobilnya “ Kok tumben pakai mobil Mas,biasanya pakai motor.” Tanya Pak Sopir “ Lagi pengen aja Pak,udah lama nggak bawa mobil.” Kata Gilang “ Saya yang nyupir ya Mas.” “ Nggak usah Pak,Gilang bisa bawa sendiri kok.” Habis ganti baju,cowok keren berambut merah yang punya tindik di kedua telinganya ini langsung berangkat kerja “ Duh jalan di Jakarta nggak pernah sepi ya!” pikir Gilang Tiba-tiba sebuah motor menyenggol mobil Gilang,dia nggak bisa mengendalikan setir,mobilnya bertabrakan dengan mobil lain,Gilang terlempar keluar dari mobilnya “ Apa yang terjadi sama gue ? itu ada apa ya kok ramai banget ?” pikir Gilang,dia melihat apa yang terjadi,dia terkejut dengan apa yang dia lihat “ Pak,apa yang terjadi sama saya ?” tanya Gilang ketika petugas mengangkat tubuhnya ke ambulans Setibanya di Rumah Sakit,mama dan papaGilang datang “ Pa,ma ini Gilang.” Kata Gilang Namun keduanya nggak mendengar kata-kata Gilang,dia berusaha memegang badan mereka “ Apa yang terjadi ? kenapa gue nggak bisa pegang badan nyokap-bokap gue ? “ Gimana kondisi Gilang Dok ?” tanya Papanya “ Kondisi Gilang kritis,karena benturan keras,dia mengalami pendarahan di otaknya.” Kata Dokter “ Apa saya bisa lihat kondisi dia ?” kata Mamanya “ Bisa Bu,Ibu bisa lihat dia di ICU.” “ Makasih Dok.” Kata Mamanya Mamanya masuk ke ruang ICU “ Gilang,ini mama,sayang.”kata Mamanya “ Gimana kondisi dia ma ?” tanya papanya “ Papa masuk aja sendiri,mama nggak tega lihat dia ?” Nggak lama,Risty dateng ke Rumah Sakit “ Ris,ini aku,kamu nggak denger suara aku ?” teriak Gilang “ Tante,Risty memeluk mama Gilang sambil nangis,gimana kondisi Gilang.?” “ Kamu lihat sendiri di ruang ICU,Tante nggak tega lihat Gilang.” Risty menuju ke ruang ICU “ Gilang,apa yang terjadi sama kamu ?” kata Risty “ Apa yang sebenernya terjadi sama gue ? Gilang memandang kedua tangannya “ Lo cuma roh yang nggak punya badan,jadi lo terhalang oleh dimensi.” “ Siapa lo ?” tanya Gilang “ Gue adalah malaikat pelindung lo ?” “ Malaikat pelindung ??? apa lo tahu sekarang dimana badan gue ?” “ Badan lo sekarang masih koma di ICU.” Gilang pun berlari ke ruang ICU,dia nggak percaya dengan apa yang dia lihat “God, I do not believe what I saw.” Pikir Gilang Risty masuk ke ruang ICU,Gilang melihatnya “I love you, I'm sure you'll get through this ordeal.” Kata Risty sambil memegang tangan Gilang Besoknya,Risty kerja,dia merasa kesepian tanpa kehadiran Gilang “ Kamu nggak akan kesepian,cantik,ada abang disini.” Kata Rio “ Lo nggak usah sok perhatian,lo nggak akan bisa gantiin Gilang.” “ Lo yakin banget,padahal Gilang udah nggak ada harapan buat hidup.” “ Jangan macem-macem lo,atau lo gue hajar,pergi lo.” “Yeah,gue pergi,tapi suatu saat lo bakal jatuh cinta sama gue.” “ Nggak akan,gue nggak akan pernah jatuh cinta sama lo.” Sudah 2 bulan Gilang belum sadar dari koma,namun mamanya meminta agar Gilang dirawat di rumah aja,belum ada perkembangan dari kondisinya “ Kita harus berbuat apalagi pa ? semua cara udah kita tempuh biar Gilang sembuh.” Sementara itu Risty termenung di kamarnya sambil memeluk boneka beruang pemberian Gilang “ I miss you,seandainya aja kamu ada disini Lang.” gumam Risty “Mbak,aku tahu Mbak kangen sama Mas Gilang.” “ Iya Mbak kangen banget sama dia, Mbak minta kamu doain Mas Gilang ya !!!” “ Pasti Mbak,aku pasti doain Mas Gilang,biar cepet sembuh.” “ Makasih ya Rik,kamu baik banget.”Risty memeluk adiknya Nggak lama hp Risty berbunyi,ternyata mama Gilang menelpon ,mama Gilang nyuruh ke rumahnya “ Sore Om,sapa Risty.Tante dimana Om ?” tanya Risty begitu dia sampai di rumah Gilang “ Tante ada di kamar Gilang,kamu masuk aja.” Risty menuju ke kamar Gilang “ Ris,kalau lihat kondisi Gilang sekarang,tante khawatir kalau kamu akan ninggalin Gilang dan menikah sama cowok lain.” Kata Mama Gilang “ Nggak Tante,saya nggak akan ninggalin Gilang kok.” Kata Risty “ Kamu memang gadis yang setia.” Kata Mama Gilang Risty menatap Gilang yang terbaring koma,dia pun mencium kening Gilang,dan keajaiban terjadi,perlahan-lahan mata Gilang mulai terbuka “ Gilang,kamu udah sadar ! makasih Tuhan.” Risty memeluk Gilang “ Apa yang terjadi sama aku Ris ? kepala aku pusing banget” Gilang mencoba bangun “ Jangan banyak gerak dulu.kamu belum sembuh total.” Kata Risty Beberapa minggu kemudian, Gilang dinyatakan sembuh,dia kembali bekerja,dan hari ini dia menjadi bintang tamu di salah satu acara “ Selamat malam pemirsa,ketemu lagi dengan saya,kali ini bintang tamunya berbeda dari yang lain,langsung aja kita panggil Gilang,produser kita.” “ Hai bro,gimana kabar nih ?” “ Baik-baik aja sih ?” “ Lang,gue mau tahu nih,gimana sih kronologi kecelakaan lo ?” “ Awalnya gini,pagi hari kan seperti biasa,gue berangkat kerja,gue bawa mobil sendiri,jalan lagi macet waktu itu,tiba-tiba ada motor nyenggol mobil gue,gue nggak bisa menguasai setir,mobil gue nabrak pohon,abis itu gue nggak inget apa-apa lagi.” “ Katanya kecelakaan yang lo alami parah banget,sampai bikin lo mengalami gegar otak serius.” “ Iya,bisa dibilang gitu sih .” “ Sori ya,bisa lo tunjukkin luka di kepala lo ?” Gilang membuka topinya,dia memperlihatkan lukanya yang masih terbalut perban “ Apa yang buat lo bisa sadar dari koma ? padahal lo koma lebih dari satu bulan” “ Cinta sejati dari cewek gue,ciee,nggak Cuma itu.cinta dan kasih sayang dari bokap-nyokap gue juga bikin gue bisa bertahan Cinta memiliki keajaban yang memang luar biasa,oleh karena itu.jangan pernah mempermainkan cinta ya. Malang,30 Desember 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar